Sewa Mic Delegates di Sentul Bogor

SEWA MIC DELEGATES DI SENTUL BOGOR

Kontak kami untuk sewa mic delegates di sentul bogor, rental meja mic deleget di depok, ya sewa mic deleget di bekasi, sewa mikrofon meja rapat di tangerang, sewa mic conference di cibubur.

Dengan sewa mic rapat diskusi delegates ini maka para
delegasi bisa menyuarakan pendapat mereka sambil duduk di meja dan
menekan tombol mikrofon rapat meja mereka. Sedangkan Chairman pemimpin delegasi yang berwenang membatasi apakah para partisipan delegasi boleh berbicara atau tidak, jika mereka tidak boleh bicara maka Chairman unit akan mematikan fungsi mic delegates dari para delegasi  partisipan. 


Mengapa menggunakan sistem delegate microphone mic konferensi?

Conference microphone systems atau mic deleget partisipan membuat
konferensi terkontrol dan berkualitas karena dilengkapi dengan mikrofon
yang ada tombol pencetannya jika partisipan / deleget /delegasi mau
berbicara dan pihak chairman tinggal allow mereka untuk berbicara
setelah partisipan delegates menekan tombol push-to-talk.

Dengan penyewaan sewa mic delegates
ke kami maka Anda akan mendapatkan diskusi interaktif antar pihak pihak
terkait dalam satu tim dan leader team, ketua akan mengendalikan
jalannya acara rapat.

Entah Anda merencanakan grup diskusi yang kecil ata konferensi besar, maka menggunakan persewaan desktop mikrofon delegates memudahkan anda juga melakukan voting dalam diskusi.

Sewa mic deleget kami untuk mendapatkan fitur setiap delegates demikian :

- elegan, sesuai dengan selera seni desainnya
- Kualitas sound suara yang mantap
- Speaker mengeluarkan audio yang keras dan sudah built-in
- Terdapat tombol tekan untuk bicara ( push-to-speak control ) pada mic delegates
- terdapat juga indikator lampu light pada microphone desktop meja kami
- sistem control diskusi yang nyaman

Informasi lebih lanjut persewaan dan penggunaan perlengkapan alat mic delegates bisa dilihat di sini.

mic-delegates-bogorTampak ADHOC MEETING di bogor juga sewa mic delegates, ya mereka rental mikrofon delegasi, atau mic meja rapat hadirin deleget di Hotel heritage Bogor.

Jika anda mau meeting rapat diskusi antara delegasi partisipan hadirin dengan ketua rapat dan para peserta rapat, gunakan sewa rental mic discussion delegates seperti kami.

Bila ada acara konferensi, maka kami beserta teknisi akan memasangkan dan men setting perlengkapan alat mic delegates dan mik chairman unit di ruangan atau di lokasi konferensi Anda.

Sewa Proyektor Layar Screen Infocus Sentul Bogor

SEWA PROYEKTOR INFOCUS DI BOGOR SENTUL


Sewa flipchart papan di surabaya Bank Cimb Niaga

SEWA PAPAN FLIPCHART DI SURABAYA

Jasa Rental FLIPCHART di Surabaya & Denpasar Bali & Palembang serta Bogor Sentul

Butuh rental Flipchart di surabaya dan wilayah sekitar kota surabaya? Ayo sewa flipchart langsung call saja ya. Kami tunggu acara Anda.


sewa flipchart di surabaya, sewa flipchart di denpasar, rental flipchart di bali, rental flipchart di bogor, sewa flipchart di cibubur, sewa flipchart di palembangPapan Flipchart ditaruh di kanan dan kiri dari Standing tripod layar screen proyektor di ruang Meeting bank Niaga Cimb di Panglima Polim di Surabaya.
Kami senang bantu sewa papan flipchart untuk klien kami di seluruh surabaya dan denpasar bali.
Terimakasih sudah rental papan flipchart di surabaya cabang Bank Niaga Cimb.

Untuk penyewaan individu atau korporat papan flipchart kami siap untuk Anda pasang.
Kami sangat kompetitif di wilayah surabaya dan sekitarnya.
DAXELL Rental siap selalu terima order 24 jam / 7 hari.

Penyewaan Rental Flipchart di Palembang dan di sentul Bogor kami juga siap.

Mengapa perlu RENTAL FLIPCHART DI SURABAYA :

  • sudah jasa anter dan ambil sewa flipchart di seluruh surabaya dan Bali.
  • Flipchart kami ukuran 90 x 60 bidang tulisnya
  • sudah kami berikan 10 lembar kertas per sewa 1 unit flipchart
  • Jika butuh spidol kami berikan option jika sewa flipchart ke kami.
  • Langsung kami pasangkan rental flipchart yang Anda sewa di ruangan Anda

Sewa proyektor infokus di Bali

RENTAL INFOCUS SCREEN DI HOTEL WESTIN BALI

Denpasar Bali : Tempat penyewaan infocus screen di Bali, DAXELL RENTAL, kami persewaan infokus proyektor di denpasar melayani meeting meeting kecil maupun korporat di denpasar bali.
Sewa infocus di bali, sewa proyektor di bali, rental infokus di nusa dua, rental infokus di ginanjar bali, sewa screen infocus di bali, rental infokus di denpasar, sewa infocus di denpasar, sewa proyektor di bali, sewa projector di denpasar bali
Rental infocus screen di Hotel Westin Bali ke kami. Kontak kami untuk sewa infocus di nusa dua bali. Mengapa Anda bisa sewa infocus proyektor di Bali ke kami :
  • Sewa proyektor di bali adalah wilayah kami
  • sewa infocus di Bali adalah spesialisasi kami
  • Rental projector di nusa dua adalah bagian kami untuk kesuksesan Anda
  • Rental screen infokus di Seluruh bali adalah untuk semua acara Anda. Kami siap memberikan kepuasan dan kesuksesan Anda 

Sewa infocus di bali, sewa proyektor di bali, rental infokus di nusa dua, rental infokus di ginanjar bali, sewa screen infocus di bali, rental infokus di denpasar, sewa infocus di denpasar, sewa proyektor di bali, sewa projector di denpasar bali


Rental proyektor LCD Infocus Sentul Bogor

RENTAL INFOKUS PROYEKTOR BOGOR SENTUL

DEPOK CIBINONG : Cari kebutuhan sewa infocus di bogor? DAXELL SEWA RENTAL juga jasa rental infokus di Sentul sekitarnya. Kami memberikan jasa sewa infocus ke klien individu maupun korporat.

rental infocus cibinong, rental infokus bogor, rental infocus sentul, sewa infocus bogor, sewa infokus proyektor bogor, rental infocus proyector bogor sentul, jasa penyewaan infocus bogor, jasa persewaan infokus sentul
Jasa sewa proyektor sentul bogor, pusat sewaan infocus sentul, Rentalan infokus bogor ciawi

Mengapa perlu sewa proyektor ke kami ;

  • Spesialisasi persewaan di bogor
  • spesialisasi penyewaan di sentul bogor
  • sentul bogor wilayah sewaan rentalan kami, jadi kami dekat dengan acara Anda
  • sudah bertahun tahun kami merajai bogor sentul sekitarnya, depok juga untuk sewa infocus proyector
rentalan screen layar infocus bogor, sewaan layar screen LCD sentul, rental infocus cibinong, rental infokus bogor, rental infocus sentul, sewa infocus bogor, sewa infokus proyektor bogor, rental infocus proyector bogor sentul, jasa penyewaan infocus bogor, jasa persewaan infokus sentul

kontak kami jika Sewa Infokus cibinong citeureup Depok juga

Sewa Infocus Proyektor Cibinong


SEWA PROYEKTOR INFOCUS DI CIBINONG BOGOR

Cibinong Bogor : DAXELL Rental siap memberikan jasa sewa proyektor untuk meeting meeting di depok cibinong citeureup kranggan wanaherang. Selain memberikan jasa rental infocus proyektor kami juga siap memberikan rental screen layar proyektor.

rental infocus bogor, rental infokus depok, rental proyektor batam, sewa infocus cibinong, sewa infokus bogor, sewa infokus sentul, sewa proyektor infocus palembang,

Kontak WA sewa infokus proyektor cibinong ke 085210745506
Hotline aja Sewa infocus LCD di acara citereup cibinong ke kami spt halnya acara MY WAY di hotel orri cibinong deket Tol citerep
  • Spesialisasi persewaan infocus proyektor selama hampir 20 thn di cibinong depok bogor
  • Kami pasangkan dan antarkan infokus projector jika Anda sewa ke kami

Tips atau cara orasi

Tips MEMBERIKAN ORASI CERAMAH

 Berorasi, ceramah ada caranya.  (Iklan :Bisa sewa Teleprompter alat orasi promter ke kami)
Orasisewa alat prompter, sewa alat orasi, rental perlengkapan orasi, rental alat ceramah prompter, rental perlengkapan ceramah promter,
Mungkin terdengar konyol bahwa orasi saja butuh tips atau panduan. Bagi orang-orang yang sudah terbiasa bicara di depan orang banyak, berorasi tentunya bukan masalah. Terlebih bagi sebagian orang, orasi justru bisa menjadi panggung tempat ia menunjukkan kemampuannya.

[ DAXELL rental pusat persewaan promter alat orasi pidato. penyewaan perlengkapan ceramah prompter ]

Bagi pekerja bantuan hukum, asisten pengacara publik, atau pengacara publik, memiliki kemampuan berorasi sangat penting. Hal tersebut karena pengacara publik lebih banyak menggunakan upaya non litigasi, litigasi hanyalah saluran terakhir dari advokasi. Demonstrasi adalah salah satu bentuk advokasi non litigasi yang sering digunakan, dan cukup efektif untuk mengkritisi kebijakan. Dalam demonstrasi umumnya selalu ada orasi. Namun, tidak banyak aktivis atau pekerja bantuan hukum yang bisa berorasi. Terlebih bagi aktivis atau pekerja bantuan hukum yang jarang mengikuti aksi; perasaan gugup, hilang konsentrasi, atau kehilangan konteks sering menjadi masalah.
Adapun dalam demonstrasi, tujuan dari orasi antara lain sebagai berikut:
  1. Memberi pesan atau tuntutan kepada instansi yang dituju.
  2. Menegaskan pesan atau tuntutan kepada media.
  3. Memberi pesan dan meminta simpati masyarakat.
  4. Mendidik aparatur keamanan yang berjaga agar memahami isu yang diangkat sehingga menimbulkan simpati.
  5. Menghidupkan suasana aksi.
Berdasarkan hal tersebut, berikut sedikit tips untuk berorasi berdasarkan hasil pengamatan dan pengalaman dalam orasi di berbagai demonstrasi. Tips akan dibagi kedalam 3 tahapan:
  1. Persiapan
  • Biasakanlah memahami setiap isu dalam demonstrasi, jangan pernah ikut-ikutan dalam demonstrasi. Pun, dalam aksi solidaritas, harus tetap menguasai isu. Baca press release, selebaran, ataupun artikel terkait isu yang diangkat dalam demonstrasi. Bisa juga menyimak materi orasi yang disampaikan sebelumnya.
  • Susun kerangka orasi.
  • Jika terdapat permintaan mendadak untuk berorasi (impromptu speech). Segera pikirkan dengan cepat kerangka orasi. Wawasan memang jadi andalan dalam impromptu speech.
         2. Orasi
Beberapa tahap yang sering digunakan oleh orator dalam berorasi:
  • Pembukaan
Pembukaan bisa diisi dengan sedikit perkenalan, ucapan terima kasih, yel-yel, ataupun lagu perjuangan.
  • Pembahasan Substansi
Substansi dapat berisikan permasalahan apa saja yang akan diangkat. Kemudian analisa. Bagi pekerja bantuan hukum paparkan analisa hukum, landasan yuridis, filosofis, dan sosiologis dari permasalahan yang ada. Di tengah pembahasan substansi ini, orator dapat mengajak peserta aksi untuk aktif dengan melontarkan pertanyaan yang sekiranya jawabannya sangat singkat dan bisa lantang disampaikan. Terakhir adalah apa solusi dari permasalahan tersebut, apa dorongan ke pemerintah atau instansi yang dituju, dan apa yang harus dilakukan oleh peserta aksi dan juga masyarakat.
  • Penutup
Umumnya penutup dari orasi adalah yel-yel, pernyataan optimis untuk peserta aksi, harapan ataupun doa terkait permasalahan yang diangkat.

Iklan : Mau sewa alat ceramah teleprompter ? Kami berikan jasa rental alat pidato prompter

Tips lain dalam berorasi adalah bagaimana cara bernafas. Bernafas dari perut atau diafragma lebih baik karena sangat efektif dalam mengatur intonasi, konsentrasi, dan mengatasi kegugupan. Selain itu, jangan terlalu lama dalam berorasi: 5-10 menit adalah waktu yang cukup lama dalam berorasi. Dalam demonstrasi pasti banyak orang yang akan melakukan orasi. Jangan sampai orang lain bosan atau merasa tidak nyaman karena terlalu lama berorasi. Terakhir, orasi tergantung pada percaya diri yang muncul dari jam terbang. Hal yang sangat penting adalah menguasai materi.

"Dimana kawanku? Dimana kawanku? Datang kemari untuk berorasi!"


[1] Menurut KBBI yang dimaksud dengan orasi adalah pidato atau berkhutbah. Namun yang ingin dimaksud dalam tulisan singkat ini adalah berorasi ketika aksi atau demonstrasi

Orasi

KEPIAWAIAN BERORASI CERAMAH PIDATO

[Iklan : Daxell Rental jasa sewa teleprompter alat orasi ceramah buat pidato yang lancar]
Kepiawaian bertutur dimuka umum sampai detik ini masih dianggap sebagai hal yang mewah untuk bisa dimiliki. Maka jangan heran kalau lebih banyak orang yang menjadi penonton di gelanggang komunikasi publik termasuk di kalangan mahasiswa.
Keadaan gawat dan mengenaskan memang sudah terjadi dimana bangsa kita sudah salah arah dalam menggarap fondasi nation character bilding yang menghasilkan suburnya mentalitas interior/minder, pemalas, berpikir pintas, pragmatis, pengecut, individulistis, khianat, hedonis, orang cenderung memilih menjadi pengikut dari pada menjadi pemimpin.

 

sewa alat orasi, sewa teleprompter, rental perlengkapan prompter, rental teleprompter, persewaan alat orasi, penyewaan alat ceramah,



Secara umum orasi adalah proses penyampaian pesan dalam bentuk lisan di hadapan audiens (orang-orang yang hadir). Orang yang menyampaikan pesan tersebut disebut orator. Orasi asal katanya berasal dari kata oral yang berarti mulut, sederhananya istilah orasi dapat disamakan dengan khotbah, ceramah, dakwah, pidato dan presentasi. Walapun masing-masing mempunyai perbedaan, tetapi pada dasarnya merupakan metode penyampaian pesan, yang bisa berupa pikiran, pendapat, atau gagasan.

Adapun khotbah diperuntukkan pada acara keagamaan dengan sitiran ayat-ayat suci dan umumnya tidak diperbolehkan menginterupsi. Ceramah dan dakwah subtansinya sama dengan khotbah tetapi lebih fleksibel karena terdapat interaksi dengan audien (tanya jawab). Sedangkan pidato identik dengan acara-acara formal yang ketat dengan protokoler. Nah, istilah yang serasa netral ialah presentasi; karena ia mampu mewakili ragam istilah kegiatan penyampaian pesan.

Beberapa resep yang harus di perhatikan dalam melakukan orasi adalah :
SEMANGAT
Semangat adalah pancaran perasaan senang yang berisikan tenaga penggerak yang menggairahkan aktivitas. Orator yang bersemangat akan mampu menggerakan audiens yang lesu menjadi antusias dan merombak suasana jenuh, adem ayem, dingin, dan kaku menjadi hidup. Adapun rahasia dari semangat adalah menular. Artinya, kalau pembawaan orator bersemangat maka otomatis semangat tersebut akan menjangkiti hadirin dalam merespon pemikiran, pendapat, dan gagasan yang dikemukakan.

a.            Menyemangti diri; mencanangkan harapan tujuan dari perjuangan harus selalu diingat karena akan mendorong kita bertekun mewujudkan harapan atas prestasi dan kualitas hidup.
b.            Menyemangati audiens; pertanyaaan retorik adalah pertanyaan pengumpan, citakan dan jadikan prioritas pertanyaan-pertanyaan yang berorientasi pada kebutuhan audiens; propokasi ialah pancingan emosi atau tantangan. Titik tumpunya pada emosi, dan dianggap cara yang paling ampuh membangkitkan dan membakar semangat; pujian yaitu penghargaan yang diberikan atas perbuatan atau perkataan, yang merupakan manifestasi dari perhatian; iming-iming yakni buaian janji yang bertalian erat dengan gambaran keuntangan yang bisaa diraih berikut cara mendapatkannya; humor esensinya melebihkan suatu hal, menjungkarbalikan fakta, memplesetkan, memperbandingkan, dan mengandung unsur kejut.

YAKIN
Pengetahuan merupakan modal dasar yang dibutuhkan untuk membentuk keyakinan, anda tidak perlu harus mengetahui secara menyeluruh setiap detil persoalan, tetapi mengetahuinya secara umum sudah cukup baik. Sederhananya, tampil yakin, maka orang akan menyakini apa yang anda ucapkan! dalam konteks meyakinkan orang, pertama-tama rebutlah perhatiannya, bangkitkan kebutuhannya, berikan petunjuk memuaskan kebutuhan tersebut, gambarkan keuntungan/kerugian yang akan diperoleh, akhirnya doronglah dalam bertindak.[1]

Sebagai resep tambahan kita tidak perlu tampil secara sempurna karena tidak ada yang sempurna di dunia ini maka tampillah apa adanya … be your self.

LANTANG
Lantang berarti mengeluarkan suara dengan jelas dan keras. Suatu hal yang perlu di ingat, yaitu anda harus mengeluarkan suara dengan jelas agar orang lain mengerti apa yang disampaikan. Audiens akan memberikan perhatian terhadap orator yang mempunyai suara memetir, dan dengan ini akan membentuk kesan kuat bahwa orator pribadi yang percaya diri. Mulai pertama berbicara di muka umum bisa jadi suara, jantung, dan dengkul kita bergertar. Sangatlah wajar dalam proses belajar, biasanya kondisi tersebut hadir karena danya rasa takut ( takut tampak bodoh, takut kehilangan harga diri, takut kehabisan kata-kata, dll.) Solusinya adalah buang jauh-jauh rasa ketakutan tersebut sampaikanlah apa yang terekam yang ada di isi kepala kita.

Sudah menjadi aksioma bahwa orang yang tidak pernah mengambil resiko adalah orang yang tidak pernah berbuat apapun. Pastinya orang tersebut penakut dan selalu dekat dengan kebodohan. Terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan dalam melakukan orasi diantaranya:

a.      Intonasi; memperhatikan tekanan nada naik dan turun pada susunan kata, kadang tinggi, sedang, rendah. Laju pembicaraan yang menerapkan intonasi pastinya akan mendinamiskan suasana serta akan menginspirasi audiens.

b.      Artikulasi; kejelasan bunyi akan memudahkan pendengar dalam menerjemahkan arti, maksud dan arah pembicaraan. Kekeliruan menangkap arti akan menyebabkan kebimbangan dalam memahami. Maka upayakan semaksimal mungkin mengeluarkan suara secara lepas, tegas, tanpa di tahan.

c.       Kecepatan berbicara; bagi pemula ini bukan pilihan untuk segera diaplikasikan, karena terbuka resiko terpeleset dalam ucapan. Tapi kedepannya patut dilaksanakan karena mampu menimbulkan efek dalam menyemangatkan suasana. Apalagi ditambah dengan suara keras dan tampilan eksfresif akan memepesona dan meraup perhatian audiens.

d.      Jeda; berhentilah sejenak dan ambil nafas secara normal di akhir untaian kalimat yang sekiranya serasa panjang. Waktu yang tersedia hitungannya detik, anda dapat memanfatkannya untuk merangkai pikiran, mengistirahatkan tenggorokan, dan memberikan audiens kesempatan menyerap uraian yang kita paparkan.

ACTING
Tampaknya hampir setiap hari dari kita pernah melakukan akting atau berpura-pura sehingga menyebabkan orang lain percaya ?? kalau dirunut dari masa kanak-kanak kita bahkan sudah melakukannya dari mulai sekedar rengekan samapai dengan melipat uang saku agar berlebih karena godaan aneka jajanan. Orang tua, teman, guru, dapat kita perdaya dengan akting yang memukau ntuk memperoleh perhatian, menutupi kesalahan, minta perhatian, dll. Komponen utama akting ialah ekspresi, yang tak lain merupakan ungkapan jiwa lewat gerakan tubuh dan air muka. Gerakan yang mewakili suasana riang, sedih, marah, dsb. Tampil tanpa ekspresi akan tampak hambar dan menjemukan audiens. Jika anda melakukan presentasi, jangan tampil diam terpaku tanpa ekspresi layaknya robot, karena kalau itu yang anda lakuakan itu sama saja anda menakut-nakuti audiens yang mengira anda zoombie. Sedangkan robocoop bisa sedih, marah dan tersenyum. Lakukan lakon sebagai orator secara terus menerus, karena jika anda melakukan sandiwara  dalam jangka waktu lama, maka sandiwara tersebut akan menjelma menjadi kenyataan.[2] mudah melakukannya, tinggal mempraktekannya seperti apa yang dulu kita lakukan.

TATAPAN
Sering kita beradu pandang dengan orang lain ketika berbicara, adu pandang dalam konversasi akan menimbulkan kesan lawan bicara menyimak dan menghargai. Saling menimbulkan syak wasangka hingga menyebabkan perkelahian karena dianggap menantang kurang ajar/menghina. Ketajaman mata dibutuhkan orator agar memperlihatkan kewibawaan, keteguhan dan keseriusan layaknya mata komandan tentara ketika menancapkan perintah. Bukan sembarang memandang akan tetapi benar-benar tepat menatap pada bola mata. Anda akan mendapat perhatian penuh dari audiens dengan melakukan kontak mata yang tepat, karena ia mampu berbicara lebih banyak dari pada kata-kata yang di ucapkan. Mata yang sering berkedip menunjukkan keraguan, kecemasan dan ketidak pastian.

MENGANALISA KONDISI AUDIENS
Tanpa mengenali siapa audiennya sama saja orator memberikan petunjuk arah dalam keadaan gelap gulita. Yang harus di perhatikan dalam sebelum memulai presentasi adalah mendapatkan data tentang audiens. Pertama; berangkat dari lapisan sosial mana mereka berada, termasuk tingkat edukasi, pergaulan, budaya, dsb. Kedua adalah penggunaan bahasa; menggunakan bahasa yang mudah diserap, ketiga; memperhatikan kepentingan audiens yang diinginkan, kesukaan mereka, terakhir adalah melihat titik jenuh suatu forum dan mensiasatinya.

CARA MENGUPAS PERSOALAN
Sebuah persoalan dapat dikupas dari sudut pandang yang berkaitan dengan sikap hidup. Misalnya dari segi agama, marxis, nasionalisme, sosialisme, dsb. Kemudian masalah dapat ditinjau dari segi ilmiah, semisal; sosiologi, psikologi, histori, statistik, biologi, komparatif, dll. Perlu ditegaskan dalam memandang suatu persoalan dibutuhkan pemisahan antara sikap hidup, dengan pendekatan ilmiah. 

Iklan : Di sini pusat penyewaan alat orasi ceramah, ayo sewa alat teleprompter ke kami

Varian merode penyampaian pesan;
1.      Kronologis, penjelasan yang menerangkan peristiwa berdasarkan urutan waktu/tahapan.
2.      Ilustrasi, pernyataan yang umum – penjelasan – contoh pertentangan atau perbandingan.
3.      Kausalita, hubungan sebab akibat terjadinya suatu fenomena.
4.      Deskriftif, menggambarkan suatu hal atau keadaan ( suaasana, bentuk, ciri, warna, rasa).
5.      Problem solving, deskrifsi mengenai peristiwa, analisis sebab akibat, solusi.
6.      Deduktif dan Induktive, menguraikan hal yang umum kemudian menyeretnya kepada suatu hal yang kecil; uraian hierarkis, induktive adalah sebaliknya.
7.      Klimaks dan Anti Klimaks, menempatkan posisi yang dianggap paling penting pada akhir suatu penjelasan anti klimaks adalah kebalikannya.
8.      Familiaritas, mengemukakan sesuatu yang dikenal kemudian pindah kepada sesuatu hal yang asing.
9.      Akseptabilitas, mengemukakan gagasan yang diterima secara umum dan berlaku secara universal

Kelebihan, kelemahaan dan langkah metode ceramah

Kelebihan, kelemahaan dan langkah metode ceramah


Metode ceramah adalah penuturan bahan pelajaran secara lisan. Metode ini senantiasa bagus bila pengunaannya betul-betul disiapkan dengan baik, didukung alat dan media serta memperhatikan batas-batas kemungkinan penggunannya.Metode ceramah merupakan metode yang sampai saat ini sering digu-nakan oleh setiap guru atau instruktur. Hal ini selain disebabkan oleh beberapa pertimbangan tertentu, juga adanya faktor kebiasaan baik dari guru atau pun siswa. Guru biasanya belum merasa puas manakala dalam proses pengelolaan pembelajaran tidak melakukan ceramah. Demikian juga dengan siswa, mereka akan belajar manakala ada guru yang memberikan materi pelajaran melalui ceramah, sehingga ada guru yang berceramah berarti ada proses belajar dan tidak ada guru berarti tidak ada belajar. Metode ceramah merupakan cara yang digunakan untuk mengimplementasikan strategi pembelajaran ekspositori.
1.  Kelebihan dan Kelemahan Metode Ceramah
Ada beberapa kelebihan sebagai alasan mengapa ceramah sering digunakan.
    • a.    Ceramah merupakan metode yang 'murah' dan 'mudah' untuk dilakukan. Murah dalam arti proses ceramah tidak memerlukan peralatan-peralatan yang lengkap, berbeda dengan metode yang lain seperti demonstrasi atau peragaan. Sedangkan mudah, memang ceramah hanya mengandalkan suara guru, dengan demikian tidak terlalu memerlukan persiapan yang rumit.
    • b.    Ceramah dapat menyajikan materi pelajaran yang luas. Artinya, materi pelajaran yang banyak dapat dirangkum atau dijelaskan pokok-pokoknya oleh guru dalam waktu yang singkat.
    • c.    Ceramah dapat memberikan pokok-pokok materi yang perlu ditonjolkan. Artinya, guru dapat mengatur pokok-pokok materi yang mana yang perlu ditekankan sesuai dengan kebutuhan dan tujuan yang ingin dicapai.
    • d.    Melalui ceramah, guru dapat mengontrol keadaan kelas, oleh karena sepenuhnya kelas merupakan tanggung jawab guru yang memberikan ceramah.
    • e.    Organisasi kelas dengan menggunakan ceramah dapat diatur menjadi lebih sederhana. Ceramah tidak memerlukan setting kelas yang beragam, atau tidak memerlukan persiapan-persiapan yang rumit. Asal siswa dapat menempati tempat duduk untuk mendengarkan guru, maka ceramah sudah dapat dilakukan.
Di samping beberapa kelebihan di atas, ceramah juga memiliki beberapa kelemahan, di antaranya:
  • a.    Materi yang dapat dikuasai siswa sebagai hasil dari ceramah akan terbatas pada apa yang dikuasai guru. Kelemahan ini memang kelemahan yang paling dominan, sebab apa yang diberikan guru adalah apa yang dikuasainya, sehingga apa yang dikuasai siswa pun akan tergantung pada apa yang dikuasai guru.
  • b.    Ceramah yang tidak disertai dengan peragaan dapat mengakibatkan terjadinya verbalisme.
  • c.    Guru yang kurang memiliki kemampuan bertutur yang baik, ceramah sering dianggap sebagai metode yang membosankan. Sering terjadi, walau pun secara fisik siswa ada di dalam kelas, namun secara mental siswa sa-ma sekali tidak mengikuti jalannya proses pembelajaran; pikirannya melayang ke mana-mana, atau siswa mengantuk, oleh karena gaya bertutur guru tidak menarik.
  • d.    Melalui ceramah, sangat sulit untuk mengetahui apakah seluruh siswa sudah mengerti apa yang dijelaskan atau belum. Walaupun ketika siswa diberi kesempatan untuk bertanya, dan tidak ada seorang pun yang bertanya, semua itu tidak menjamin siswa seluruhnya sudah paham.
2. Langkah-langkah Menggunakan Metode Ceramah
Ada tiga langkah pokok yang harus diperhatikan, yakni persiapan, pelaksanaan dan kesimpulan. Langkah-langkah tersebut diantaranya adalah:
a.     Tahap Persiapan
Pada tahap ini yang harus dilakukan adalah:
1)    Merumuskan tujuan yang ingin dicapai.
2)    Menentukan pokok-pokok materi yang akan diceramahkan.
3)    Mempersiapkan alat bantu.
b.     Tahap Pelaksanaan
Pada tahap ini ada tiga langkah yang harus dilakukan:
1)     Langkah Pembukaan.
Langkah pembukaan dalam metode ceramah merupakan langkah yang menentukan. Keberhasilan pelaksanaan ceramah sangat ditentukan oleh langkah ini.
2)     Langkah Penyajian.
Tahap penyajian adalah tahap penyampaian materi pembelajaran de-ngan cara bertutur. Agar ceramah berkualitas sebagai metode pembe-lajaran, maka guru harus menjaga perhatian siswa agar tetap terarah pada materi pembelajaran yang sedang disampaikan.
3)     Langkah Mengakhiri atau Menutup Ceramah.
Ceramah harus ditutup dengan ringkasan pokok-pokok matar agar materi pelajaran yang sudah dipahami dan dikuasai siswa tidak terbang kembali. Ciptakanlah kegiatan-kegiatan yang memungkinkan siswa tetap mengingat materi pembelajaran.
Perlu diperhatikan, bahwa ceramah akan berhasil baik, bila didukung oleh metode-metode lainnya, misalnya tanya jawab, tugas, latihan dan lain-lain. Metode ceramah itu wajar dilakukan bila:  (a) ingin mengajarkan topik baru, (b) tidak ada sumber bahan pelajaran pada siswa, (c) menghadapi se-jumlah siswa yang cukup banyak

Tata cara menyampaikan ceramah yang baik

-Tata cara menyampaikan ceramah
Persiapan Ceramah dalam Tablig dan Dakwah
Persiapan penting untuk mendukung penampilan saat berceramah. Hal-hal yang harus dipersiapkan meliputi persiapan mental, jasmani, dan materi yang hendak disampaikan. Berikut penjelasan beberapa persiapan tersebut.
Persiapan Mental (Rohaniah )
Salah satu cara meningkatkan rasa percaya diri adalah dengan senantiasa meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah Swt. Cara lain untuk meningkatkan rasa percaya diri, yaitu dengan berakhlak mulia. Seseorang yang hendak melaksanakan tablig atau dakwah hendaknya memperbaiki dirinya. Jika seseorang yang berdakwah atau melakukan kegiatan tablig berakhlak mulia, orang lain akan terdorong untuk mengikuti ajakannya. Jika seseorang sering melakukan perbuatan tercela dan ia mengajak pada kebaikan, orang lain tidak akan tertarik pada ajakannya. Seseorang yang senantiasa berakhlak mulia memiliki kepercayaan penuh untuk mengajak orang lain melakukan sesuatu. Persiapan mental berpengaruh besar pada penampilan saat seseorang menyampaikan ceramah. Untuk membangun mental yang kuat dapat dilakukan dengan menumbuh- kan rasa percaya diri.
Persiapan Fisik (Jasmaniah)
Kondisi fisik memengaruhi penyampaian materi seorang penceramah. Oleh karena itu, persiapan fisik perlu dilakukan sebelum berceramah. Seorang penceramah harus dalam kondisi sehat agar dapat menyampaikan isi ceramah dengan bajk. Kondisi badan yang kurang sehat dapat menyebabkan penyampaian materi menjadi kurang maksimal.
Kesiapan badan dapat memengaruhi gerakan tangan dan kaki saat berceramah. Seorang penceramah terkadang membutuhkan gerakan-gerakan anggota tubuh untuk mendukung penyampaian materi. Kondisi badan yang sehat akan memudahkan seseorang melakukan gerakan- gerakan tersebut untuk mendukung penjelasan materi kepada jamaah.
Persiapan Teknis
Persiapan teknis dalam berceramah berarti mencakup cara berbicara dan semua alat yang diperlukan untuk berceramah di depan umum. Salah satu bagian dari persiapan teknis adalah materi. Penceramah sebaiknya memperhatikan kelengkapan materi yang meliputi pendahuluan yang perlu disampaikan, uraian isi pokok ceramah, contoh-contoh yang akrab dengan keseharian para jamaah, dan dalil-dalil terkait.
Tata Cara Ceramah dalam Tablig dan Dakwah
Ceramah adalah suatu kegiatan yang dilakukan dengan berbagai variasi. Beberapa orang menyampaikan ceramah dengan singkat dan padat. Akan tetapi, ada pula orang yang menyampaikan ceramah dengan mengorelasikan materi dengan berbagai permasalahan yang dihadapi oleh para jamaah dalam kesehariannya. Berikut langkah-langkah umum yang dapat dilakukan ketika berceramah.
Mengucap Salam
Penceramah mengucapkan salam sebagai pembuka acara. Ucapan salam yang umum digunakan adalah kalimat assalamu'alaikum warahmatullahi wa barakatuh. Salam dapat diucapkan satu, dua, atau tiga kali.
Menyapa Para Jamaah
Penceramah perlu menyapa para jamaah setelah mengucap salam. Sapaan ini bermanfaat untuk menciptakan keakraban antara penceramah dan para jamaah. Kalimat sapaan yang diucapkan juga berfungsi menjelaskan jenis ceramah yang akan disampaikan. Jika penceramah hendak menyampaikan ceramah yang bersifat santai, sebaiknya ia meriggunakan sapaan yang disertai senyum dan gerakan tangan yang mendukung. Jika penceramah hendak menyampaikan ceramah secara serius, hendaknya ia menyapa dengan gerakan dan mimik muka yang tenang.
Memberi Pengantar
Penceramah memberi pengantar terlebih dahulu sebelum menyampaikan pokok ceramahnya. Pengantar tersebut berguna untuk mengajak para jamaah masuk topik yang hendak dibicarakan dalam ceramah. Pengantar yang baik akan membuat para jamaah semakin tertarik mendengarkan isi ceramah.
Menyampaikan Pesan Pokok
Penceramah menyampaikan isi pokok ceramah dengan bahasa yang dipahami oleh para jamaah. Pesan yang disampaikan hendaknya didukung dengan dalil dari Al-Qur'an atau hadis Rasulullah saw. Penceramah juga dapat mengaitkan suatu topik kekinian yang menyita perhatian masyarakat dengan topik inti. Akan tetapi, penceramah tidak boleh meninggalkan pesan penting dalam ceramah yang ingin disampai¬kan.
Memberi Contoh
Penceramah sebaiknya memberi contoh pada materi yang dijelaskan. Contoh yang digunakan sebaiknya contoh yang akrab di telinga para jamaah. Contohnya, ceramah yang dilakukan kepada para pedagang, penceramah mengambil contoh seputar jual beli, pinjam-meminjam, dan utang piutang.
Mengajak Para Jamaah Berinteraksi
Penceramah mengajak para jamaah berinteraksi agar tercipta komunikasi dua arah. Penceramah dapat mengajukan pertanyaan atau menunjuk salah satu jamaah untuk bertanya. Interaksi yang baik akan menciptakan suasana ceramah yang menarik sehingga semua pesan pokok ceramah dapat tersampaikan dan diterima oleh jamaah.
Mendoakan Para Jamaah
Penceramah mendoakan para jamaah sebelum mengakhiri ceramah. Doa boleh diucapkan dengan bahasa Arab sebagaimana doa yang diucapkan pada ibadah-ibadah tertentu. Mendoakan jamaah juga boleh diucapkan dengan bahasa Indonesia atau bahasa yang digunakan oleh para jamaah. Doa tersebut hendaknya berkaitan dengan materi serta permasalahan dan harapan para jamaah.
Mengucapkan Salam
Penceramah mengakhiri ceramah dengan mengucap salam. Ucapan salam penutup yang umum digunakan adalah kalimat wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Salam penutup cukup diucapkan satu kali.

Unsur dan struktur teks ceramah yang baik


Teks Ceramah


Squad, tentu kalian sering melihat video orang berceramah di televisi, internet, ataupun secara langsung. Lalu, apa sih sebenarnya perbedaan antara ceramah, sambutan, atau khotbah? Secara umum, ceramah, khotbah, dan sambutan merupakan bagian dari pidato. Berarti ketiganya sama-sama kegiatan berbicara di depan umum untuk menyampaikan pikiran, gagasan, atau informasi kepada pendengar yang bersifat persuasif. Akan tetapi, topik yang disampaikan berbeda.

Ceramah dan khotbah adalah pidato yang menyampaikan atau menyiarkan ajaran-ajaran agama, sedangkan sambutan adalah pidato yang disampaikan sebagai pengantar atau pembuka dari suatu kegiatan. Nah, kali ini kita akan membahas secara lebih mendalam mengenai ceramah. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, ceramah adalah pidato yang menyampaikan pidato ajaran agama. Ajaran-ajaran tersebut dapat berupa nasihat, petuah, petunjuk, ataupun kisah-kisah.

Unsur-unsur Ceramah

1. Penceramah

Penceramah adalah orang yang melakukan kegiatan ceramah. Untuk menjadi penceramah, seseorang harus memiliki ilmu yang mumpuni terhadap materi yang diberikan kepada pendengar.

2. Pendengar

Pendengar merupakan penerima nasihat-nasihat dari penceramah. Dalam hal ini, pendengar bisa siapa saja tidak terbatas status sosial, umur, jenis kelamin, latar belakang, dan lain-lain.

3. Materi

Materi dalam ceramah berasal dari ajaran-ajaran agama. Akan tetapi, ceramah yang bagus adalah ceramah yang mampu membuat pendengar tergugah dan terdorong untuk melakukan nasihat-nasihat yang disampaikan oleh penceramah. Selain itu, materi hendaknya disusun secara sistematis sehingga materi yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh pendengar.

4. Metode Ceramah

Metode ceramah adalah cara-cara yang digunakan seorang penceramah untuk menyampaikan materi. Metode ceramah terbagi menjadi:

  • Impromptu, yakni metode ceramah tanpa persiapan. Biasanya penceramah yang melakukan metode ini sudah memiliki jam terbang berceramah yang cukup tinggi.
  • Menghafal, yakni dilakukan dengan persiapan, kemudian menghafalnya.
  • Membaca naskah, yakni melakukan ceramah dengan naskah lengkap.
  • Ekstemporan, yakni metode ceramah yang menuliskan pokok-pokok pikiran sebagai catatan pengingat.
5. Media Ceramah

Media ceramah adalah alat yang digunakan untuk menyampaikan materi kepada pendengar. Ceramah di zaman sekarang tidak hanya dilakukan di rumah ibadah, tetapi juga bisa di banyak tempat. Adapun kegiatan ceramah bisa dilakukan secara langsung ataupun direkam sehingga pendengar bisa melihat dari internet atau televisi.

Ciri-ciri kebahasaan ceramah


Struktur Teks Ceramah

1. Pendahuluan

  • Pembuka: bagian ini berisi salam pembuka, ucapan penghormatan, dan ucapan syukur.
  • Pengantar: bagian ini adalah paragraf pengantar yang mengarah pada topik. Biasanya pengantar berasal dari informasi atau berita yang faktual yang masih terkait dengan topik ceramah.
2. Isi Ceramah
  • Inti: berisi paparan dari penceramah, pandangan umum, ilustrasi dari materi yang disampaikan.
  • Gagasan: berisi ide besar yang ingin disampaikan kepada pendengar. Ceramah yang baik berisi satu gagasan besar yang kemudian dikembangkan dalam subtopik.
3. Penutup
  • Simpulan
  • Ucapan permintaan maaf
  • Salam penutup

Contoh Soal

Soal 1

Berikut ini adalah unsur-unsur ceramah, kecuali…

  1. Penceramah
  2. Pendengar
  3. Materi
  4. Metode
  5. Mekanisme

Jawaban : E

Pembahasan : Ada lima unsur ceramah, yaitu penceramah, pendengar, materi yang disampaikan, metode atau cara penyampaian ceramah, dan media yang digunakan untuk melakukan ceramah. Dengan demikian, jawaban yang tidak benar adalah E.

Soal 2

Ceramah dilakukan dengan maksud mengajak khalayak ramai melakukan ajakan, nasihat, atau petuah yang disampaikan oleh penceramah, hal itu karena ceramah bersifat …

  1. Persuasif
  2. Kreatif
  3. Rekreatif
  4. Naratif
  5. Deskriptif

Jawaban : A

Pembahasan : karena ceramah merupakan bagian dari pidato, ceramah juga bersifat persuasif. Hal itu karena ceramah bertujuan untuk menyebarkan ajaran-ajaran agama dengan harapan pendengar melakukan hal-hal yang disampaikan oleh penceramah. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah A.

Untuk belajar bahasa Indonesia, sebenarnya sangat mudah, lho Squad, karena semua contohnya dapat kita lihat di kehidupan sehari-hari. Seperti teks ceramah ini. Mudah bukan? Untuk itu jangan pernah malas apalagi bosan saat belajar bahasa Indonesia. Agar belajar lebih seru kamu juga bisa mencoba belajar lewat video animasi di ruangbelajar. Selain video, terdapat pula latihan soal dan rangkumannya untuk membuat

3 Hal Yang Perlu Di Kuasai Saat Ceramah

3 hal pokok yang harus dikuasai dalam metode ceramah – Barangkali, metode ceramah termasuk metode yang paling populer. Sering digunakan oleh guru dalam pembelajaran. Bahkan dianggap paling praktis dan instant untuk diterapkan dalam pembelajaran.

metode mengajar,berceramah,metode ceramah

Dengan pergeseran paradigma pembelajaran, metode ceramah sudah mulai dikurangi penggunaannya. Paling tidak, mengurangi penulisannya pada bagian strategi dan metode dalam perangkat pembelajaran meskipun… pada gilirannya, guru akan memakainya "diam-diam" dalam pembelajaran. 


Pada artikel ini tidak akan dibahas kelebihan maupun kekurangan metode ceramah dalam pembelajaran. Yang menjadi penelaahan kita adalah apakah metode ceramah itu metode yang paling mudah dalam pembelajaran.

Meskipun dipandang metode konvensional, cara mengajar berceramah dalam praktiknya tidak seperti yang dibayangkan. Menyampaikan pelajaran dengan berceramah perlu menguasaai hal-hal tertentu sehingga metode ini efektif dan efisien.

1.Menguasai pengelolaan kelas

Landasan utama pembelajaran di ruang kelas adalah pengelolaan kelas. Guru mutlak menguasai kelas yang diajarnya. Apapun metode yang dipakai, tidak akan efektif dan efisien jika seorang guru kurang mampu mengelola kelas.

Jangan-jangan ketika guru berceramah, ternyata siswa yang duduk di bagian belakang juga berceramah kepada temannya. Atau ngobrol seenaknya karena luput dari perhatian guru.

2.Menguasai materi pelajaran.

Metode ceramah diperlukan jika materi pelajaran bersifat konsep, teori, fakta.  Guru harus menguasai materi yang diajarkan dengan baik serta memiliki wawasan yang luas terhadap materi tersebut. 

Dengan demikian, pembelajaran tidak akan tersendat-sendat karena guru kehabisan bahan untuk diceramahkan.

3.Menguasai teknik berceramah

Mengajar dengan metode ceramah memerlukan teknik dan cara tertentu. Agar metode ceramah berjalan dengan baik, minimal guru mampu menjadi motivator dan orator bagi murid. 

Memiliki sense of humour (rasa humor) agar belajar tidak terasa kering dan membosankan siswa. Memiliki cara dan gaya berceramah yang unik dan menarik perhatian siswa.

Kalau begitu, admin pun tidak sanggup mengatakan bahwa metode ceramah adalah metode yang paling mudah dalam pembelajaran. 

Oleh sebab itu, kita perlu terus menerus untuk berlatih dan bereksperimen dalam menggunakan cara berceramah dalam menyampaikan materi pelajaran

Trik Cara Membuat Ceramah Yang Baik Beserta contohnya

1.) Cara Yang Baik Untuk Berceramah


Ceramah pidato, dan khotbah hampir sama namun ada yang berbeda Ceramah merupakan usaha seseorang untuk melahirkan isi hati dengan ungkapan yang berupa kalimat-kalimat. Atau mengutarakan buah pikiran baik diminta atau kehendak sendiri karena tugas dan dalam bentuk kata-kata atau pembicaraan pada sekelompok manusia, sehingga menimbulkan kesan seperti yang diingatkannya.

2.) Cara kita menyusun sebuah ceramah:

Bahan ceramah kita susun secara sistematis sesuai dengan materi yang kita kehendaki. Secara umum adalah Pendahuluan, Isi, Penutup. Pada pendahuluan isinya dimuatkan dengan kata-kata pembuka sebagai kontak dengan audience. Dan juga berisikan presepsi atau sebagai batu loncatan menuju isi daripada ceramah.

Isi yang akan diceramahkan adalah merupakan yang terpenting dari segala kegiatan dalam ceramah, untuk mencapai sasaran yang kita targetkan dalam ceramah tersebut, maka perlu kita membuat alasan-alasan yang analog dengan materi yang diceramahkan, sehingga kita dapat memotivasi dan menyakinkan audience. Kemudian penutup, kita tekankan lagi isi-isi ceramah yang terpenting, kemudian kita rangkumkan kepada suatu kesimpulan isi daripada ceramah.

Nah sekarang bagaimana cara berdakwah menurut ajaran yang ada di dalam Al Quran.

Tidak boleh menghina / memaki / mengejek agama lain dan selayaknya kita saling harga menghargai walaupun berbeda agama [QS. Al Anam 6:107-108].

dan apabila ingin berdakwah maka harus berdakwah dengan cara yang baik-baik [QS. An Nahl 16:125]. Gunakan bahasa yang jelas yang mudah di pahami oleh orang lain [QS. Ya Sin 36:17].

Tidak boleh memaksa [QS. Al Baqarah 2:256], kewajiban seorang muslim hanya menyampaikan pesan Allah swt yang ada di dalam Al Quran (sebagai pemberi peringatan) dengan jelas [QS. Ya Sin 36:17] dan apabila mereka berpaling (tetap tidak mau beriman) tidak boleh mengotot [QS. Al Anam 6:91], [QS. Al Anam 6:107], [QS. Ya Sin 36:10] dan [QS Al Baqarah 2:7]

Allah menyuruh untuk berpaling dari orang-orang bodoh (acuh tak acuh/tidak mau tahu) [QS. Al Araf 7:199] akan tetapi menyuruh kita untuk tetap memberi peringatan karena peringatan itu penting/bermanfaat bagi orang-orang yang mau beriman (untuk kehidupan akhirat yaitu kehidupan setelah kematian agar tidak terjerumus ke dalam neraka) [Qs. Adh-Dhāriyāt 51:50-56].

3.) Teknik Ceramah Yang Baik Dan Benar

Pembaca yang dirahmati Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, ceramah buat sebagian orang adalah hal yang menakutkan karena takut ceramahnya tidak bagus dan kurang mengena pada audiens. Tetapi buat yang sudah terbiasa berceramah ini hal yang biasa dan dapat dilakukan dengan enak. Dan kita yang bekerja sebagai penyuluh atau harus memberikan materi kepada masyarakat mau tidak mau harus berani naik panggung untuk berceramah. Untuk penceramah-penceramah yang baru terjun, ada beberapa tips dari kami yang dapat memberikan bekal agar dalam memberikan ceramah lebih baik lagi dan memuaskan:

1. Jangan terlalu terpaku pada materi (jangan selalu membaca)

kalau berceramah selalu membaca teks pada slid pasti ceramah akan terasa membosankan bagi audiens, dan akhirnya tidak natural. Caranya adalah cukup menghafal apa isi materi yang akan disampaikan, dan sampaikan senatural mungkin tidak harus selalu membaca.

2. Jangan berdiri statis

Jangan sekali-kali anda dalam ceramah berdiri di satu tempat, usahakan selalu bergerak kekiri kekanan kedepan dan kebelakang ini untuk menarik perhatian audiens. Kalau kita melihat penceramah yang sudah profesional pasti mereka akan selalu bergerak, tapi ingat dalam bergerak jangan terlalu berlebihan seperti penari. Ingat banyak mata sedang memperhatikan kita.

3. Berinteraksi dengan audiens.

Jangan berceramah seperti dihadapan dinding atau meja. Yang dihadapan anda adalah manusia yang bisa memberi respons. Sebagai penceramah anda harus berinterkasi dengan peserta baik secara pribadi maupun terhadap hadirin yang ada. Bisa menanyakan "apa kabar" kalau toh yang merespon sedikit tidak mengapa, bisa diulangi sapaan kita.

4.Mencoba membuat audiens tertawa.

Dalam memberikan ceramah jangan terlalu serius walaupun tujuannya untuk memberikan pemahaman kepada audiens dari apa yang kita sampaikan. Penceramah harus membuat kondisi audiens selalu senang dengan sekali-kali menghibur mereka dengan canda. Biasanya materi akan mudah dipahami kalau diselingi dimasukan unsur humornya.


5.Membuat Slide Yang memukau
Kalau kita belum bisa berceramah dengan baik tidak mengapa, tapi diusahakan buatlah slide/paparan yang memukau dan menarik perhatian audiens. Bisa sekali-kali diselipkan video pada paparan/slide kita.
Semoga tips ini bermanfaat untuk kita semua, dan yang jelas walaupun kita masih baru belajar berceramahdan masih demam panggung itu tidak masalah tapi kita harus kerjakan yang terbaik. Semoga Sukses Menjadi Penceramah Yang Hebat. amiin
(diambil dari berbagai sumber)

Ada dua cara untuk mengendalikan atau mengatasi demam panggung saat berceramah antara lain :
  1. Metode jangka panjang, yakni dengan mempelajari teori dan teknik PS serta melakukan latihan PS. Kemampuan dan kemahiran PS dapat dimiliki oleh siapa saja yang mau bersusah payah melakukan dua hal tadi (belajar dan berlatih)
  2. Metode jangka pendek. Ini termasuk penanganan darurat jika keadaan mendesak, yakni dengan cara :
    • Relaksasi atau pelemasan otot-otot yang tegang, misalnya dengan menggoyangkan kaki , menyalami tangan sendiri dan meletakkannya di atas kepala, memutar-mutar leher dan bahu.
    • Menarik napas dalam-dalam.
    • mengambil segelas air ke podium jika memungkinkan.
    • menggoyang-goyangkan tangan yang bergetar secara perlahan dan meletakkannya di atas mimbar.
    • Memegang sesuatu _misalnya tissu_ di kepaln tangan sebagai pengalih ketegangan.
    • Sembelum tampil, pejamkan mata dan bayangkan audience mendengarkan, tertawa, dan bertepuk tangan buat anda.
    • Ucapkan sesuatu kepada seseorang sekedar mengecek dan meyakinkan bahwa suara anda siap dikeluarkan di podium.
Agar demam panggung tidak menerpa kita saat melakukan Ceramah, hal-hal berikut harus menjadi perhatian kita
  • Melakukan latihan : keluarkan suara dengan keras, berdiri di depan cermin, jika perlu pilih tempat di sudut ruangan agar ada pantulan suara, gunakan tape recorder untuk merekamnya, dan jika memungkinkan berlatihlah berbicara di depan teman-teman dekat kita.
  • Selalu melakukan persiapan secara menyeluruh.
  • Bicara apa yang kita ketahui saja.
  • Pilih topik yang sesuai dengan pengetahuan dan pengalaman.
  • Konsentrasi hanya pada pesan yang akan kita sampaikan pada audience.
  • Gugup adalah hal normal, namun jangan perlihatkan. Just don't show it.
  • Kebanyakan demam panggung hanya terjadi sebelum naik podium. Begitu kita tampil, demam panggung lenyap dengan sendirinya.
  • Berbicaralah seolah-olah audience adalah teman-teman kita.
  • Ingat-ingat kejadian menyenangkna yang sudah lalu.
Masalah takut berbicara di depan umum (demam panggung) ini dapat perhatian serius dari para pakar PS. Mereka pun menawarkan berbagai kiat, teknik, ataun solusi untuk mengatasinya, mulai dari membayangkan audience dalam pakaian dalam mereka hingga melakuakan persiapan sebaik-baiknya.

4.) Contoh Teks Ceramah yang baik:

a.) Teks Ceramah Agama Islam Tentang Pergaulan Bebas

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

،أَعْمَالِنَ سَيِّئَاتِ وَمِنْ اأَنْفُسِنَشُرُوْرِ مِنْ بِاللهِ وَنَعُوذُ ، وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ نَحْمَدُهُ لِلَّهِ الْحَمْدَ إِنَّ

يْكَ لاَشَرِ وَحْدَهُ اللهُ إِلاَّ إِلَهَ لاَ أَنْ أَشْهَدُ ،َ لَهُ هَادِيَ فَلاَ يُضْلِلْ وَمَنْ لَهُ مُضِلَّ فَلاَ اللهُ يَهْدِهِ مَنْ

؛بَعْدُ أَمَّا ،. لُهُ وَرَسُوْ عَبْدُهُامُحَمَّدً أَنَّ وَأَشْهَدُ ،لَهُ

Segala puji kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala nikmatnya yang telah diberikan kepada kita semua. Nikmat sehat, nikmat taufik hidayah inayah, dan nikmat yang paling besar adalah nikmat Iman & Islam. Shalawat serta salam tak lupa kita sanjungkan keharibaan nabi besar Muhammad SAW.

Bapak- bapak, ibu-ibu, dan teman-teman sekalian. Sekarang ini, kita berada dizaman kebebasan, yaitu zaman dimana nilai-nilai keagamaan yang kita anut sudah tidak lagi menjadi bingkai kita dalam berperilaku.

Pergaulan bebas merupakan sesuatu yang marak terjadi saat ini. Pergaulan bebas dapat menjangkiti siapapun. Ini merupakan penyakit yang menyerang pribadi-pribadi labil seperti para remaja. Mereka mencoba apapun, tanpa memedulikan batasan yang sudah ditetapkan oleh agama, lingkungan social dan hukum.

Pergaulan bebas sendiri diartikan sebagai suatu pergaulan yang tidak memiliki batasan, mengabaikan norma-norma agama maupun masyarakat. Karena itu, pergaulan bebas cenderung mengarah pada hal-hal yang negative, seperti seks bebas, pemaiakan narkoba, dan lain-lain.

Remaja-remaja kita yang merupakan generasi penerus bangsa telah dibutakan dengan budaya-budaya barat yang bebas. Mereka bergaul tanpa adanya batasan. Tidak lagi mengenal mana yang benar dan mana yang salah. Oleh karena itu, banyak sekali remaja-remaja berseragam yang sudah kehilangan kehormatannya.

Hal ini dikarenakan kurangnya ilmu agama yang diajarkan di lingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat. Lemahnya iman dan kurangnya pemahaman agama yang kuat bagi remaja juga dapat menjadi salah satu penyebab terjadinya pergaulan bebas.

Sesungguhnya Islam telah mengatur etika pergaulan bagi remaja. Perilaku tersebut merupakan batasan-batasan yang dilandasi nilai-nilai agama. Oleh karena itu, sudah seharusnya para remaja memperhatikan dan melaksanakan etika-etika pergaulan dalam pandangan Islam untuk mencegah terjadinya sesuatu yang dilarang Allah SWT. Perilaku yang menjadi batasan dalam pergaulan adalah:

Menutup Aurat

Islam telah mewajibkan laki-laki dan perempuan untuk menutup aurat demi menjaga kebersihan diri dan kehormatan hati. Aurat merupakan anggota tubuh yang harus ditutupi dan tidak boleh diperlihatkan kepada orang yang bukan mahramnya. Disamping menutup aurat, pakaian yang dikenakan juga tidak boleh ketat sehingga memperhatikan lekuk anggota tubuh, dan juga tidak boleh tipis atau transparan.

Menjauhi Perbuatan Zina

Pergaulan antara laki-laki dengan perempuan diperbolehkan selama masih ada batas dan tidak membuka peluang terjadinya perbuatan dosa. Islam adalah agama yang menjaga kesucian, pergaulan didalam Islam adalah pergaulan yang dilandasi oleh nilai-nilai kesucian. Dalam pergaulan dengan lawan jenis harus dijaga jarak sehingga tidak ada kesempatan terjadinya kejahatan seksual yang dapat merugikan diri pelaku, keluarga dan masyarakat sekitar. Allah SWT berfirman dalam Qur'an Surah Al-Isra ayat 32 yang berbunyi:

سَبِيلًا وَسَاءَ فَاحِشَةً نَ كَا إِنَّهُ الزِّنَا تَقْرَبُوا وَلَا

"Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk"

Dalam rangka menjaga kesucian pergaulan remaja agar terhindar dari perbuatan zina,

Islam telah membuat batasan-batasan sebagai berikut:
Laki-laki tidak boleh berdua-duaan dengan perempuan yang bukan mahramnya. Jika laki-laki dan perempuan ditempat sepi maka yang ketiga adalah setan. Mula-mula saling berpandangan, lalu berpegangan, dan akhirnya menjurus pada perzinaan, itu semua adalah bujuk rayu setan.
Laki-laki dan perempuan yang bukan muhrim tidak boleh bersentuhan secara fisik. Saling bersentuhan yang dilarang dalam Islam adalah sentuhan yang disengaja dan disertai nafsu birahi. Tetapi bersentuhan yang tidak disengaja tanpa disertai nafsu birahi tidaklah dilarang.

Allah SWT memerintahkan kaum laki-laki dan perempuan untuk menahan pandangan, sebagaimana Firman Allah dalam QS An-Nuur 30-31:

"katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman, "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memlihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah maha mengetahui apa yang mereka perbuat." Katakanlah kepada perempuan yang beriman, "Hendaklah mereka menahan pandangannya(daripada memandang yang haram)…."

Ayat diatas mengisyaratkan bahwa Allah memerintahkan agar laki-laki dan perempuan menjaga pandangannya. Hakikat perintah ini mengandung hukum wajib. Lalu Allah menjelaskan bahwa yang demikian itu lebih suci dan lebih bersih bagi kehidupan mereka.

Allah memerintahkan untuk menahan pandangan karena memandang kepada orang yang diharamkan termasuk bagian dari zina, sebagaimana sabda Nabi shallallahu 'alaihi wasallam:

"Setiap anak Adam pasti mendapat bagian dari zina yang tidak terelakkan, kedua mata berzina dan zinanya adalah memandang, kedua telinga berzina dan zinanya adalah mendengar, lisan berzina dan zinanya adalah berbicara, tangan berzina dan zinanya adalah memegang, kaki berzina dan zinanya adalah berjalan dan hati yang menarik dan berangan-angan lalu kemaluan membenarkan atau mendustakan itu." (Muttafaqun 'alaih dan lafazh hadits dari riwayat Muslim).

Disebut zina karena laki-laki merasakan nikmatnya memandang keindahan tubuh wanita. Pandangan itu masuk ke dalam hati orang yang memandang sehingga hati seorang laki-laki terpikat dan membayangkannya. Maka timbul keinginan dan berusaha untuk melampiaskan keinginan syahwat kepadanya. Oleh karena itu Allah melarang seorang laki-laki memandang wanita karena hal tersebut menimbulkan bahaya dan kerusakan sebagai dampak pergaulan bebas dan pergaulan bebas dilarang karena menyebabkan terjadinya perbuatan yang tidak terpuji bahkan akan berakhir dengan suatu yang lebih buruk.

Oleh karena itu, sebagai orang yang beragama kita harus menjauhi perbuatan zina, dan membatasi pergaulan terhadap orang yang bukan mahramnya.

Demikian saya akhiri kurang lebihnya mohon maaf.